Sebagai seorang miliuner dan tokoh dunia, pasti banyak orang yang penasaran dengan apa yang terjadi pada Bill Gates. Pendiri Microsoft ini pun tidak mau ‘ketinggalan zaman’ dengan fenomena media sosial yang sedang marak belakangan ini, sekaligus membuat ribuan netter ‘menyemut’ di dalamnya.
Saat membuat akun pribadinya di Facebook awal Januari dua tahun lalu, ribuan Facebooker berlomba-lomba ingin menjadi temannya. Setiap harinya, Bill Gates rata-rata menerima 8000-an friend request di akunnya. Hal ini sempat membuatnya kewalahan hingga akhirnya dia menonaktifkan akun situs yang 1,6% sahamnya telah ia dibeli melalui Microsoft tersebut. Kini ia hanya mendirikan Fan Page dengan jumlah fans-nya yang mencapai 73.000 orang.
Sempat vakum beberapa lama, kini media microblogging Twitter-lah yang menjadi incaran Gates dalam bersosialisasi di dunia maya. Dengan alamat http://twitter.com/billgates, inilah akun asli pria 54 tahun tersebut setelah muncul profil yang sama namun bukan miliknya.
Tweet pertama Gates tertulis, "’Hello World.’ Hard at work on my foundation letter - publishing on 1/25” yang ia posting pada 19 Januari 2010, pukul 12.00 waktu setempat. Posting-an selanjutnya kebanyakan seputar bantuan untuk Haiti dan beberapa reply-nya kepada RyanSeacrest, TIME dan UNICEF seputar bencana alam di negara daerah Laut Karibia tersebut.
Seperti yang terjadi pada akun Facebooknya, para pengguna Twitter juga berbondong-bondong menjadi follower sang raja software. Seperti yang dipantau Teknopreneur hingga pukul 11.30 hari ini (26/1), Gates sudah memiliki sekitar 346.450 follower, dan ini akan terus bertambah setiap harinya.
Berbanding terbalik dengan ‘pengikut’nya, Gates sendiri hanya mem-follow 42 akun, di antaranya The White House, Barrack Obama, aktor Ashton Kutcher dan beberapa media massa serta yayasan sosial lainnya seperti The New York Times, Times.com, Carnegie Foundation, Malaria No More, dan lain-lain.
Lewat akun situs spesialis 140 karakter ini pula, Gates memberitahukan pada publik tentang blog pribadinya yang beralamat http://www.gatesnotes.com. Blog yang berjudul The Gate Notes ini dibuat sehari setelah ia membuka akun Twitternya. Dengan format forum online, web ini didominasi oleh warna putih.
Tertulis di halaman muka web pribadinya, pendirian blog ini dilatarbelakangi oleh kebiasaan Gates menulis surat tahunan yang dirilis tiap bulan Januari, di mana sebagian besar isinya tentang kegiatan The Bill & Melinda Gates Foundation yang didirikannya pada 1994 bersama istrinya. Selain itu, ia juga menulis tentang gempa terkini di Haiti, undang-undang pendidikan serta ketertarikan dirinya di bidang energi dan lingkungan.
"Situsnya merupakan koleksi dari percakapan-percakapan, buku-buku, sejumlah artikel dan pendapat dari orang-orang yang telah menginsiprasi dan memberikan Gates inspirasi," kata Larry Cohen, juru bicara Gates.
Gates juga manyampaikan harapan akan situsnya ini agar orang-orang bisa berpikir dan belajar tentang isu-isu yang ia anggap menarik dan penting.
0 komentar:
Posting Komentar